Situs-Peternakan.Com – Penyakit Kolibasilosis pada unggas merupakan
penyakit yang disebabkan oleh bakteri Escherichia Coli. Bakteri ini memiliki
sifat oportunis, yakni penyakit akan menyerang secara bersama-sama dengan
penyakit lain apabila unggas memiliki daya tahan tubuh menurun atau kekebalan tubuh
menurun. Penyakit tersebut seperti penyakit SHS, Penyakit Tetelo. Tingkat
kematian penyakit ini berkisar 10-15 %, namun jika penyakitnya terlanjur parah
dapat mencapai 100%.
Penyakit ini selalu muncul hampir tiap periode pemeliharaan.
Tidak seperti beberapa penyakit lain yang menyerang unggas disaat musim
penghujan dan kemarau. Penyakit ini tidak mengenal musim. Umumnya penyakit ini
akan muncul berkaitan dengan lokasi dan lingkungan peternakan terutama masalah
kebersihan. Namun penyakit ini dapat juga muncul dari penetasan telur yang telah
terkontaminasi. Akibatnya anakan unggas khususnya ayam memiliki tingkat
kematian yang cukup tinggi. Hal ini disebabkan pertumbuhan bakteri E. Coli yang
berkembang pesat.
Gejala atau Tanda-Tanda Kolibasilosis
Adalah :
- Nafsu makan menurun
- Lebih banyak diam dan tidak bergerak serta murung
- Terjadi pembengkakan pada muka (Beberapa unggas)
- Pertumbuhan tergganggu pada anakkan, sedangkan pada unggas dewasa menurunkan produktivitas
- Bulu terlihat acak-acakan
- Kotoran terlihat encer dan berwarna hijau serta menempel disekitar pantat
Pencegahan dan Pengendalian
Pencegahan dan pengendalian serangan bakteri E. Coli dapat
dilakukan dengan memperbaiki biosecurity seperti memperbaiki sirkulasi udara
(ventilasi) pada kandang agar tercipta udara yang sehat dan bersih. Ketersediaan air yang bersih sejak DOC masuk
kandang dan hingga panen. Menjaga kebersihan dan kualitas pakan.