Situs-Peternakan.Com - Penyakit Avian Influenza atau disingkat
AI merupakan penyakit yang menyerang unggas seperti Ayam, Kalkun, Burung, Itik.
Namun cenderung menyerang Ayam baik itu pedaging dan petelur. Semua umur ayam
maupun itik dapat terserang penyakit ini. angka kematiannya dapat mencapai 100
%.
Penyakit Flu Burung tergolong menular dan penularannya
sendiri tidak hanya terjadi antar unggas, namun dapat menular ke manusia dimana
terdapat 99 kasus yang tertular virus AI yang menyebabkan kematian hingga 79
orang seperti dilansir dari situs Wikipedia.
Penyebab Penyakit Flu Burung (Avian Influenza)
Penyebab munculnya penyakit flu burung akibat infeksi virus
influenza yang tergolong dalam family orthomyxoviridae. Virus ini memiliki 3
tipe antigenic yang berbeda,yaitu tipe A, B, dan C. Tipe A lebih sering disebut
virus H5N1 yang banyak menyerang pada unggas, babi, kuda, manusia, dan mamalia lainnya.
Virus ini dapat mati dalam suhu tinggi, namun dapat bertahan hidup pada suhu dingin.
Penularan virus H5N1 terjadi melalui udara maupun kontak
melalui makanan dan minuman, serta sentuhan. Di Asia Tenggara kasus flu burung
terjadi pada jalur transportasi peternakan unggas. Selain itu dilingkungan peternakan
akibat kepadatan ternak pada satu wilayah, Manajemen peternakan, biosecurity,
vaksinasi AI, dan penanganan kotoran dan limbah.
Gejala atau Tanda-Tanda Flu Burung Pada Unggas
Gejala akibat flu burung tergantung pada jenis atau spesies unggas
yang terinfeksi. Menurut pada ahli ada 2 bentuk klinis flu burung pada unggas,
yaitu gejala yang sulit dibedakan dengan penyakit ND yang dapat menimbulkan
kematian tinggi dan gejala yang menimbulkan kematian yang rendah.
Gejala penyebab kematian tinggi dilihat tampilan
fisiknya ayam lesu, seluruh bagian tubuh seperti jengger ,pial, kaki, dada berubah
menjadi warna kebiruan pucat. Selain itu bulu terlihat acak-acakan atau kusam.
Lebih lanjut mengganggu sistem pencernaan, produksi, dan saraf.
Gejala penyebab kematian rendah dilihat tampilan
fisiknya ayam terlihat depresi sehingga tidak nafsu makan menurun yang dapat
mempengaruhi pertumbuhan dan produksi telur. Selain itu terlihat ayam kesulitan
dalam bernapas.
Pengendalian dan pencegahan
Agar tercegah dari wabah penyakit flu burung / avian
influenza perlu dilakukan usaha pencegahan dengan cara pemberian vaksin AI
terhadap anak ayam dan unggas lain sebelum masuk kandang supaya dapat
mengurangi pencemaran virus di lokasi peternakan (penyakit sekunder). Selain
itu perbaiki sanitasi kandang agar selalu bersih. Jika ditemui ayam atau
unggas yang mati mendadak segera dilakukan pemusnahan dengan cara dibakar.